Awal Tahun, Anggota Polres Sumbawa Barat Pantau Harga Pangan Dan Bapok Di Pasar Tana Mira

Sumbawa Barat NTB - Untuk mengantisipasi gejolak kenaikan harga kebutuhan pokok pada awal tahun 2024 serta dalam rangka mengantisipasi gangguan Kamtibmas, Kepolisian Resort Sumbawa Barat melalui Satuan Reskrim melakukan kegiatan pemantauan harga pangan dan Bahan Pokok (Bapok) di Pasar Tana Mira Taliwang, (06/01/2024).

Kapolres Sumbawa Barat AKBP Yasmara Harahap S. Ik melalui Kasi humas IPDA Eddy Soebandi S. Sos kepada media ini mengatakan bahwa upaya yang dilakukan untuk mencegah terjadinya gejolak yang akan menimbulkan dampak Kamtibmas ditengah masyarakat.

Baca juga: Calon Tunggal Pilkada, Hendri Kampai: Kegagalan Kaderisasi Partai atau Demokrasi yang Dirusak?

“Mengingat ini masih dalam perayaan Tahun baru 2024, masyarakat tentu masih banyak yang melakukan aktivitas yang berkaitan dengan itu, sehingga untuk mengatasi kdnaikan harga pangan yang dilakukan oleh pihak pedagang tanpa ketentuan, kami melakukan patroli serta pengecekan harga-harga bahan angan di pasar besar Kabupaten Sumbawa Barat yaitu Pasar Tanah Mira, ”ucapnya.

Sementara hasil pantauan harga hasil pertanian di pasar tana mira, beras premium Rp.10.000/kg (harga terendah) Rp.13.000/kg, medium : Rp.8.000/kg, kedelai Rp. 15.000/kg ( harga terendah) Rp.18.000/kg (harga tertinggi). Cabe Merah Rp. 30.000/kg ( harga terendah) Rp.35.000/kg (harga tertinggi). Cabe rawit harga Rp.35.000/kg (harga terendah) Rp.50.000/kg (harga tertinggi), bawang merah Rp.30.000 ( harga terendah) Rp.40.000 ( harga tertinggi).

Baca juga: Resahkan Masyarakat, Polsek Plampang Sita Puluhan Meriam Spritus

Sementara untuk, bawang putih Rp. 25.000/Kg (harga terendah) Rp.30.000/kg (harga tertinggi). Jagung Rp.5.000/kg ( harga terendah) - Rp.7.000/kg (harga tertinggi). Untuk hasil industri, gula pasir Rp. 13.000/kg (harga terendah) Rp.15.000/kg (harga tertinggi). Minyak Goreng Rp.22.000/liter (harga terendah) Rp.25.000/kg (harga tertinggi). Tepung Terigu Rp. 6.000/Kg (harga terendah) Rp.8.000/kg ( harga tertinggi). Garam Kasar Rp. 3.000/bungkus (harga terendah) - Rp.4.000/kg (harga tertinggi). Garam yodium Rp. 2.000/bungkus (harga terendah) Rp.2.000/kg ( harga tertinggi).

Dia mengatakan, hasil perikanan dan peternakan seperti daging sapi Rp.120.000/Kg (harga terendah) - Rp.125.000/kg (harga tertinggi). Daging Ayam Rp.40.000/kg ( harga terendah) - Rp.47.000/kg (harga tertinggi), telur ayam, ayam Ras Rp. 55.000/ papan (harga terendah) Rp.60.000/ papan (harga tertinggi). Ayam kampung Rp.70.000/kg (harga terendah) - Rp.75.000/kg (harga tertinggi). Ikan Segar Rp. 35.000/kg (harga terendah) Rp.40.000/kg (harga tertinggi). Udang Rp. 60.000/kg (harga terendah) Rp.65.000/kg (harga tertinggi).

Baca juga: Korem 162/WB Hadiri Rakor Lintas Sektoral Persiapan Penanganan Pilkada 2024 di NTB

Ia juga mengungkapkan, analisa harga pangan untuk hari ini masih relatif sama dengan hari kemarin (tidak ada kenaikan maupun penurunan). 

"Semoga harga bahan pokok tetap stabil agar masyarakat bisa tenang dalam berbenja di pasar, " tutup. (Adb)

Baca juga: Hendri Kampai: Kapitalisme Politik Indonesia, Kisah Uang yang Berbicara